Daftar Isi
Kearifan lokal adalah sebuah kekayaan budaya suatu daerah yang banyak mengandung nilai-nilai luhur, pandangan hidup, kebijakan, dan kearifan untuk menjalani kehidupan. Kearifan lokal Bali adalah salah satu kekayaan budaya yang harus selalu kita lestarikan.
Budaya serta tradisi yang diwariskan oleh leluhur, jika dilestarikan maka akan menjadi tradisi yang sangat unik. Budaya dan tradisi yang diwariskan harus bisa menjadi cara hidup masyarakat dalam suatu tempat.
Kelestarian kearifan lokal Bali juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung ke Pulau Dewata. Pasalnya, budaya tersebut merupakan sesuatu yang unik untuk dipelajari dan bisa menjadi suguhan tersendiri untuk para wisatawan.
Dalam artikel ini, kita akan mempelajari mengenai berbagai kearifan lokal asli dari Bali yang tentunya begitu menarik. Untuk mendapatkan informasi selengkapnya, mari kita simak penjelasannya di bawah ini!
Daftar Kearifan Lokal
Keunikan Bali bisa kita lihat dari kebudayaannya yang sangat kaya Dirangkum dari modul berjudul Kearifan Lokal Budaya Bali oleh Fauzan Adlitia, berikut adalah daftar kearifan lokal Bali.
1. Pakaian Adat Bali
Foto: Getty Images/iStockphoto/Katiekk2
|
Kearifan lokal berupa pakaian adat yang dikenakan oleh masyarakat Bali dalam kehidupan sehari-hari membuat Pulau Dewata terasa sangat berbudaya. Selain untuk aktivitas sehari-hari, pakaian-pakaian ini juga sering digunakan dalam berbagai upacara adat.
Kebaya Bali, udeng kepala, kain kamen, saput, dan sabuk prada adalah beberapa contoh pakaian khas Bali. Pakaian-pakaian tersebut merupakan bentuk kekayaan budaya yang harus selalu kita lestarikan.
2. Rumah Adat Bali
Foto: Made Wijaya Kusuma
|
Rumah adat yang dibangun di Bali harus sesuai dengan aturan Asta Kosala Kosali, yaitu ajaran yang terdapat pada kitab suci Weda yang mengatur tentang tata letak dari sebuah bangunan. Pada umumnya, rumah Bali dipenuhi dengan berbagai ornamen dan ukiran yang menghiasi bangunan rumah adat.
Rumah adat Bali adalah salah satu kearifan lokal yang menjadi warisan budaya dari para leluhur. Bale manten, bale sekapat, bale dauh, dan angkul-angkul adalah contoh dari rumah adat Bali.
3. Tarian Bali
Foto: Getty Images/iStockphoto/CreativaImages
|
Kesenian tari di Bali sudah sangat terkenal dengan berbagai jenis tariannya. Ada tari kecak, tari pendet, tari barong, dan tari legong yang sudah begitu tersohor di masyarakat Indonesia bahkan dunia.
Dilansir dari detiktravel, tarian tradisional khas Bali memiliki gerakan yang unik, dinamis, dan beragam. Kekayaan budaya berupa seni tari ini tentu harus terus dilestarikan.
4. Upacara Keagamaan
Foto: PIUS ERLANGGA
|
Upacara keagamaan adalah salah satu kearifan lokal Bali yang harus terus dilestarikan. Biasanya upacara dilakukan untuk mensucikan seseorang atau sebagai rasa syukur masyarakat terhadap Sang Pencipta.
Terdapat sesaji atau penjor selama berjalannya upacara keagamaan yang membuat hal ini semakin menarik. Ada beberapa upacara khas Bali yang sangat terkenal, seperti upacara ngaben, melasti, dewa yadnya, hingga hari raya Saraswati.
5. Upacara Pernikahan Adat Bali
Foto: Getty Images/iStockphoto
|
Pulau Dewata juga memiliki keistimewaan budaya yang sangat kental dalam berbagai upacara pernikahan. Mereka masih sangat memegang erat ritual-ritual peninggalan nenek moyang sebelum melangsungkan proses pernikahan.
Misalnya, sebelum pernikahan, calon mempelai harus memilih hari baik yang sesuai dengan kalender Hindu agar kehidupan pernikahan mereka bisa berjalan dengan baik. Selanjutnya adalah upacara ngekeb, penjemputan calon mempelai perempuan, upacara mungkah lawang, upacara mesegehagung, upacara madengen-dengen, upacara mewidhi widana, dan upacara mejauman yang menjadi rangkaian dalam prosesi pernikahan adat Bali.
6. Senjata Khas Bali
Kearifan lokal Bali yang selanjutnya adalah berbagai macam senjata tradisionalnya. Fungsi dari senjata tradisional Bali ada bermacam-macam, mulai dari pelengkap pada upacara adat atau digunakan sebagai hiasan dan koleksi. Selain itu, masyarakat Bali juga mempercayai bahwa adalah senjata yang bisa berfungsi sebagai pelindung diri, terutama senjata pusaka yang dianggap memiliki kekuatan gaib.
Dilansir dari detikedu, keris dan tombak adalah senjata tradisional Bali yang utama dan serin digunakan dalam berbagai upacara adat. Selain itu, ada juga belakas, arit, madik, pengutik, nenggala, ende, dan berbagai senjata tradisional Bali lainnya yang memiliki fungsinya masing-masing.
7. Makanan Khas Bali
Makanan khas Bali juga menjadi bagian dari kearifan lokal yang terus dilestarikan. Makanan khas Bali juga ternyata berhasil menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Dewata.
Ada banyak sekali makanan khas Bali, salah satunya ada ayam betutu yang dimasak dengan bumbu betutu, yaitu campuran dari daun jeruk, sereh, salam, kunyit, kemiri, jahe, bawang merah, dan berbagai bumbu lainnya. Selain itu, ada juga sate lilit yang terbuat dari daging ayam atau ikan yang digiling yang dicampur bumbu khusus kemudian dililitkan pada batang bambu atau sereh.
Nah, itu dia pembahasan mengenai berbagai kearifan lokal Bali yang masih dijaga kelestariannya. Kearifan lokal merupakan nilai-nilai dan budaya-budaya baik yang diwariskan oleh nenek moyang kita sehingga kita memiliki kewajiban untuk melestarikannya dan meneruskannya ke generasi-generasi selanjutnya agar keberadaannya tidak hilang tergerus oleh waktu.
Simak Video "Sensasi Makan Raos Pisaan Euy, Dapur Kraton Cimahi"
[Gambas:Video 20detik]
(khq/fds)
Daftar Kearifan Lokal di Bali yang Masih Dijaga Kelestariannya - detikBali
Kelanjutan artikel disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar