Seorang direktur stasiun televisi swasta lokal dari Jawa Timur ditangkap jajaran Polres Metro Jakarta Pusat. Si direktur berinisial A ini juga dikenal aktif mengunggah konten di Youtube, terlepas dari posisinya sebagai direktur di stasiun TV.
Hal tersebut terungkap dari keterangan tetanganya di Bondowoso, Jawa Timur.
"Kalau pak direktur sini, saya memang sudah agak lama tak kelihatan," kata tetangganya yang bernama Yosi saat ditemui detikcom, Kamis (14/10/2021).
Dikatakan Yosi, jika benar isu yang berkembang bahwa yang ditangkap Polres Metro Jakarta Pusat itu adalah tetangganya inisial A tersebut, mungkin tak ada hubungannya dengan televisi lokal yang dikelola sang direktur itu.
"Setau saya, kalau saluran televisinya biasa-biasa isinya. Wong itu saluran berlangganan kok. Semacam televisi kabel itu," imbuh Yosi.
Hanya saja, dikatakan Yosi, kabarnya yang bersangkutan itu juga punya akun di medsos, namanya Aktual TV. Yosi menduga justru masalah datang dari akun tersebut.
Untuk diketahui, Polres Metro Jakarta Pusat dikabarkan menangkap seorang direktur stasiun televisi swasta lokal di Jawa Timur.
Direktur TV tersebut ditangkap di Jawa Timur beberapa hari lalu. Selain direktur televisi swasta tersebut, ada 2 orang lainnya yang ditangkap polisi.
Belum ada penjelasan terkait kronologi penangkapan direktur TV tersebut. Namun, menurutnya, direktur TV tersebut kerap menyebar konten hoax dan SARA yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa.
"Ditangkap terkait produsen hoax yang bisa memecah belah persatuan bangsa, termasuk mengganggu sinergitas TNI-Polri juga," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hengki.
(mea/fjp)Direktur TV Swasta Lokal yang Ditangkap Polisi Juga Aktif Main Youtube - detikNews
Kelanjutan artikel disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar