PPKM Darurat, Kereta Api Lokal di Stasiun Jombang Tak Beroperasi - Radar Jombang

JOMBANG – PPKM darurat berdampak pada aktivitas perjalanan kereta api (KA) di Stasiun Jombang. Jika sebelumnya sampai 10 kereta yang berhenti dan menaikkan penumpang, saat ini hanya tiga kereta.

”Jadi untuk KA lokal sudah tidak jalan, hanya kereta jarak jauh tertentu saja. Yakni KA Sritanjung, Jayakarta dan KA Argowilis,” kata Efandi dikonfirmasi, Jumat (16/7) kemarin.

Pantauan Jumat (16/7) kemarin, suasana di areal stasiun Jombang terlihat lengang. Tidak terlihat antrean calon penumpang ataupun lalau lalang penumpang yang turun dari kereta. Mulai dari depan gerbang, hingga peron tak terpantau penumpang menunggu kereta datang.

Baca juga: Direktur RSUD Jombang Dorong Pemkab Siapkan Gedung untuk Isolasi Masal

Efandi Setyo Budi Kepala Stasiun Jombang menerangkan, PPKM darurat juga berdampakpada jadwal kereta, tak terkecuali kereta yang berhenti di Stasiun Jombang. ”Biasanya kalau normal antara 10 kereta bahkan lebih yang berangkat dari Stasiun Jombang. Seperti KA Bima, KA Turangga. Sekarang sudah tidak beroperasi lagi, jadi hanya tiga itu saja yang masih jalan,” sambung Efandi.

Tiga kereta api itu, lanjut Efandi masing-masing relasi Lempuyangan-Ketapang (Banyuwangi), dan KA Argowilis relasi Surabaya-Bandung, serta KA Jayakarta relasi Surabaya-Pasar Senen. ”Tapi syarat penumpang harus memiliki vaksin minimal tahap pertama, lalu kode booking tiket, sera rapid antigen hasil negatif,” imbuh dia.

Karena hanya tiga kereta yang beroperasi, praktis kondisi Stasiun Jombang kini lengang. Meski demikian, masih ada beberapa penumpang yang berangkat dari Stasiun Jombang. Jika dirata-rata dalam sehari terdapat puluhan penumpang naik dari Stasiun Jombang. ”Untuk penumpang sekarang memang sedikit, tapi masih ada. Sehari itu ada 6 orang per-KA. Khusus untuk KA Jayakarta memang penumpangnya sampai 10 ke atas yang berangkat dari Stasiun Jombang,” kata Efandi.

Adblock test (Why?)

PPKM Darurat, Kereta Api Lokal di Stasiun Jombang Tak Beroperasi - Radar Jombang
Kelanjutan artikel disini