Seorang penumpang KA lokal Bandung Raya, Dudi Purwadi (52), menceritakan hal tak biasa yang terjadi menjelang tabrakan KA lokal Bandung dengan KA Turangga. Dia mengatakan biasanya KA Turangga lebih dulu melintas sebelum KA lokal Bandung berjalan, namun hal itu tak terjadi pagi tadi.
"Saya dibangunin anak saya, jadi saya berdua sama anak saya. 'Yah, mau masuk Stasiun Cicalengka'. Kata saya, 'Belum, Dik, kereta Surabaya (Turangga) belum lewat'. 'Nggak, Ayah, keretanya juga udah jalan' kata anak saya. Terus nunggu sinyal dari Stasiun Cicalengka buka, eh datang KA Turangga, bruk aja," ujar Dudi setelah menjalani pengobatan di RSUD Cicalengka, dilansir detikJabar, Jumat (5/1/2024).
Dudi mengatakan KA lokal Bandung saat itu berjalan dengan lambat. Dia menduga hal itu terjadi karena kereta tersebut sedang menunggu persinyalan di stasiun.
"Jadi KA lokal kita nunggu sinyal belum mengizinkan kereta yang saya tumpangi masuk. Jadi merayap belum masuk. Makanya anak saya ngebangunin saya. Jadi kereta Surabaya belum masuk ke stasiun. Padahal biasanya prioritas kereta Surabaya itu setiap pagi (melintas lebih dulu)," katanya.
Dudi mengatakan duduk di kursi nomor tiga dari depan. Dia mengaku terbentur ke kursi di depannya. Dudi juga mengaku melihat masinis yang terjepit saat dirinya dievakuasi.
"Pas saya lihat, masinisnya masih kegencet. Saya lewat jalan melewati Kereta Turangga. Tapi saya lihat di Kereta Turangga juga ada yang kejepit. Pas belakang lokomotif. Soalnya, kru Turangga semuanya kumpul di belakang lokomotif," ucapnya.
Simak selengkapnya di sini.
Simak Video 'Rekaman CCTV Detik-detik Kecelakaan KA Turangga vs KA Bandung Raya':
(haf/imk)Penumpang Cerita Hal Tak Biasa Jelang Tabrakan KA Lokal Bandung-KA Turangga - detikNews
Kelanjutan artikel disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar