Rechercher dans ce blog

Rabu, 30 Maret 2022

Menanam Bahan Pangan Lokal Bantu Atasi Isu Rantai Pasokan - Bahasa Indonesia - VOA Indonesia

Halaman belakang salah satu rumah di pinggiran ibu kota Australia, Canberra, lebih tampak seperti lahan pertanian. Di kebun itu terdapat sekitar 84 tanaman tomat, beberapa terong, beraneka macam tanaman kacang-kacangan dan banyak pula zukini, kata Karina Vennonen, salah seorang pendiri Patchwork Urban Farm.

Satu kelompok terdiri dari lima warga membentuk proyek pertanian urban gabungan.

Mereka memasang iklan, meminta ruang yang sesuai untuk menanam sayuran di halaman belakang rumah warga dan lima keluarga memenuhinya.

Karina Vennonen mengatakan, "Melalui semua sayuran yang kami tanam di area itu, kami kemudian memasok 34 keluarga masing-masing satu boks sayuran per minggu, termasuk juga kami. Jadi kami dapat menyantap semua makanan lezat ini.”

Mereka menjual sayuran ke keluarga-keluarga itu dengan sistem pembayaran sesuai kemampuan, untuk memastikan harga sayuran ini terjangkau bagi semua pelanggan mereka.

Lahan-lahan kosong dimanfaatkan warga untuk bertanam berbagai macam sayuran (foto: ilustrasi).
Lahan-lahan kosong dimanfaatkan warga untuk bertanam berbagai macam sayuran (foto: ilustrasi).

Kegiatan ini baru dimulai Juli tahun lalu, dan Vennonen menyatakan kelompoknya telah membuat sejumlah kemajuan pesat.

Dengan 90 persen sayuran hijau dan buah Canberra sekarang ini berasal dari kota Sydney, program seperti ini menarik perhatian.

Rak-rak supermarket yang kosong awal tahun ini telah menajamkan fokus pada masalah tersebut. Pemerintah daerah sekarang ini telah meluncurkan makalah pembahasan, meminta berbagai komunitas untuk mengajukan gagasan.

Menteri Lingkungan Hidup Rebecca Vassarotti mengatakan, "Kalau kita dapat menanam sebanyak mungkin tanaman pangan secara lokal, kita membangun sistem pangan yang jauh lebih tangguh.”

Banyak di antara petani di kawasan itu telah menjual produk mereka di pasar-pasar lokal. Bantuan keuangan atau perubahan regulasi dapat membantu para petani tersebut meluaskan produksi mereka.

Profesor Bethany Turner dari University of Canberra mengemukakan, "Lihatlah sekitar Canberra. Ada banyak lahan tersedia di sana yang dapat kita pertimbangkan dalam hal zonasinya dan mendorong produksi di ruang-ruang yang lebih luas.”

Gagasan pertanian urban juga sedang dijajaki. Vassarotti mengatakan pihaknya sedang menggali gagasan seperti kebun komunitas, untuk dapat mendukung produksi makanan lokal.

Sementara warga menginginkan lebih banyak lagi produk sayuran segar, jawabannya mungkin ada di halaman belakang rumah mereka sendiri. [uh/ab]

Adblock test (Why?)


Menanam Bahan Pangan Lokal Bantu Atasi Isu Rantai Pasokan - Bahasa Indonesia - VOA Indonesia
Kelanjutan artikel disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gibran Puji Ganjar yang Pakai "Brand" Lokal, Yenny Wahid: Memang Suka dari Dulu - Kompas.com - Nasional Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud merespons positif soal calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gib...