Rechercher dans ce blog

Selasa, 02 November 2021

7 Makanan Lokal Indonesia untuk Sajian Vegan, dari Nasi Goreng hingga Cendol - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Sajian vegan tidak terbatas pada jenis sayuran dan buah. Ada beragam makanan dan minuman vegan yang bisa dibuat dari bahan lokal.

Beberapa sajian vegan yang bisa dibuat dari bahan lokal dan aman dikonsumsi adalah nasi goreng, tempe goreng, dan sayur asem.

Selengkapnya, simak tujuh sajian vegan dari bahan lokal yang bisa dijadikan rekomendasi menu vegan untuk dibuat sendiri di rumah berikut ini.

Baca juga: 7 Restoran Makanan Vegan di Jakarta, Harga Menu Mulai Rp 20.000

1. Nasi goreng

Nasi goreng merupakan salah satu makanan yang bisa dibuat dari berbagai bahan lokal, seperti beras, aneka bumbu, dan sayur.

Tanpa telur atau daging, kamu bisa tetap menyajikan nasi goreng yang enak dan gurih dengan tambahan jamur dan sayuran.

Beberapa jenis sayur yang cocok dikombinasikan dengan nasi goreng vegan adalah wortel, jagung, mentimun, dan sawi hijau.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Baca juga: Hari Vegan Sedunia, Kapan Istilah Vegan Mulai Ada?

2. Tempe goreng

ilustrasi tempe goreng. SHUTTERSTOCK/Hilal N Zaman ilustrasi tempe goreng.

Tempe sudah dikenal luas sebagai salah satu bahan makanan khas Indonesia yang mendunia.

Kamu bisa mengolah tempe menjadi lauk, seperti tempe oreg, tempe bacem, dan pepes tempe atau membuat tempe menjadi sekadar camilan di saat senggang, seperti tempe goreng dan keripik tempe.

Untuk membuat salah satu olahan tempe, yaitu tempe goreng, kamu cukup menyiapkan tempe yang sudah diiris, tepung terigu, air, dan garam.

Tempe bisa digoreng dan disajikan selagi hangat sebagai kudapan untuk vegan saat sedang bersantai di rumah.

Baca juga: Resep Tempe Goreng Kremes, Lauk Renyah untuk Makan Siang

3. Sayur asem

Ilustrasi sayur asem jawa. SHUTTERSTOCK/ Gandi Purwandi Ilustrasi sayur asem jawa.

Salah satu sajian vegan adalah berbagai jenis sayur-sayuran. Untuk itu, kamu bisa membuat sayur asem sebagai sajian vegan ala Indonesia.

Sayur asem dibuat dari campuran sayur, seperti kacang panjang, labu siam, jagung manis, dan melinjo.

Khusus untuk vegan, sebaiknya jangan menggunakan bawang dan terasi pada resep sayur asem.

Sebaliknya, sayur asem vegan bisa dibuat dari kaldu jamur atau irisan kol goreng sebagai ganti bawang pada sayur asem.

Baca juga: Resep Sayur Asem Jawa, Masakan Berkuah Segar untuk Makan Siang

4. Bubur sumsum

Ilustrasi semangkuk bubur sumsum, hidangan khas Jawa terbuat dari tepung beras. SHUTTERSTOCK/ARIYANI TEDJO Ilustrasi semangkuk bubur sumsum, hidangan khas Jawa terbuat dari tepung beras.

Bubur sumsum adalah salah satu camilan yang cocok dikonsumsi oleh vegan.

Bubur sumsum dibuat dari beberapa bahan, seperti tepung beras, santan garam, kinca, dan tambahan daun pandan untuk membuat aroma bubur semakin sedap.

Kamu tidak perlu khawatir untuk penggunaan kinca. Sebab, kinca juga dibuat dari bahan non hewani yang bisa dikonsumsi oleh vegan, yaitu gula merah, gula pasir, air, jahe, dan daun pandan.

Baca juga: Resep Bubur Sumsum Gula Merah Lembut, Bisa Pakai Santan Kemasan

5. Asinan

ilustrasi asinan salak. SHUTTERSTOCK/Erlita Dwi Arini ilustrasi asinan salak.

Jika ingin makan camilan pedas segar ala Indonesia dan tetap mempertahankan gaya hidup vegan, kamu bisa coba membuat asinan.

Ada jenis asinan sayur dan asinan buah. Kedua jenis asinan tersebut umumnya bisa dikonsumsi oleh vegan. Namun, sebaiknya perhatikan beberapa bahan pada resep asinan karena sebagian asinan dibuat dengan tambahan terasi.

Sebagai rekomendasi, kamu bisa coba beberapa asinan, seperti asinan salak, asinan tauge, asinan mentimun, dan asinan bengkuang tanpa menggunakan terasi.

Untuk membuat beberapa asinan tersebut, kamu bisa menyiapkan bahan utama, air hangat, gula, garam, dan cabai merah.

Baca juga: Resep Asinan Mangga Serut, Camilan Segar Pedas Manis

6. Biji salak

Ilustrasi bubur biji salak atau candil, sajian untuk buka puasa. SHUTTERSTOCK/ARIYANI TEDJO Ilustrasi bubur biji salak atau candil, sajian untuk buka puasa.

Biji salak merupakan salah satu kuliner khas Betawi yang banyak disajikan selama bulan Ramadhan.

Kamu bisa menyantap biji salak sebagai camilan non hewani atau camilan khusus vegan karena sajian ini tidak menggunakan produk turunan hewani sama sekali.

Bahan untuk membuat biji salak di antaranya adalah ubi jalar dan tepung sagu, sementara untuk bahan kuah biji salak, kamu bisa menggunakan santan dan gula merah.

Baca juga: Resep Biji Salak Isi Wijen, Sajikan dengan Pacar Cina dan Kelapa Muda

7. Cendol

Ilustrasi cendol. Dok. Shutterstock/Ketut Mahendri Ilustrasi cendol.

Selanjutnya, ada minuman segar yang dikenal dengan nama cendol atau es cendol dawet.

Cendol termasuk minuman yang bisa dikonsumsi oleh vegan dan bahan untuk membuatnya mudah ditemukan di Indonesia.

Kamu bisa menyiapkan tepung beras dan tepung tapioka untuk membuat cendol. Cendol umum disajikan berwarna hijau sehingga kamu bisa menambahkan pasta pandan pada adonan cendol.

Untuk melengkapi es cendol dawet, sebaiknya sajikan dengan kuah santan dan kinca yang bisa menambah rasa manis pada cendol.

Baca juga: Resep Es Cendol Goyobod, Pakai Tepung Hunkue

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


7 Makanan Lokal Indonesia untuk Sajian Vegan, dari Nasi Goreng hingga Cendol - Kompas.com - KOMPAS.com
Kelanjutan artikel disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gibran Puji Ganjar yang Pakai "Brand" Lokal, Yenny Wahid: Memang Suka dari Dulu - Kompas.com - Nasional Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud merespons positif soal calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gib...